Penyebab dan Pengobatan Sariawan Pada Lidah

Sariawan atau stomatitis adalah suatu peradangan yang terjadi pada jaringan epitel selaput permukaan pada jaringan yang berlendir dan diikuti dengan timbulnya luka terbuka. Sariawan ini dapat terjadi pada permukaan lidah, rongga mulut, usus besar hingga pada serviks atau mulut rahim. Sariawan pada lidah merupakan salah satu jenis peradangan pada selaput lendir yang seringkali menyerang tanpa memandang usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa bahkan kaum lansia. Untuk memperkecil resiko terjangkitnya penyakit ini, ada baiknya mengetahui beberapa penyebab dan cara mengobati sariawan ini.  

Penyebab dan Pengobatan 

 

Berikut ini beberapa penyebab dan cara pengobatan timbulnya Sariawan pada lidah sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu:

1. Gigi. Susunan gigi geligi yang tidak sempurna ataupun tergerusnya lapisan enamel gigi yang menyebabkan permukaan gigi menjadi kasar dapat memicu timbulnya pergesekan antara lidah dan permukaan gigi, sehingga menimbulkan luka dan memicu terjadinya sariawan .
2. Tergigit. Lidah tidak sengaja tergigit ketika sedang mengunyah makanan dengan terburu-buru, sehingga menyebabkan luka terbuka. Luka terbuka ini akan memperbesar resiko terjadinya sariawan.
3. Vitamin C. Kekurangan asupan Vitamin C merupakan salah satu penyebab terjadinya luka terbuka pada jaringan epitel lendir, sehingga kecukupan asupan vitamin C harian dapat digunakan untuk mencegah dan mengobati sariawan atau stomatitis ini. 
4. Antioksidan. Selain vitamin C, konsumsi asupan makanan dengan kadar antioksidan tinggi seperti buah delima, teh hijau ataupun buah sirsak juga merupakan salah satu tindakan pengobatan sariawan. Kombinasi vitamin C dan antioksidan berguna untuk memperkuat sistem immun tubuh terhadap kemungkinan infeksi yang disebabkan oleh timbulnya sariawan.

Demikianlah beberapa penyebab dan cara pengobatan timbulnya sariawan pada lidah yang kiranya bisa dijadikan pertimbangan. Namun demikian, segera kunjungi dokter atau klinik medis terdekat apabila sariawan yang terjadi tidak kunjung membaik setelah 14 hari atau bahkan timbul benjolan pada sariawan disertai rasa nyeri ketika mengunyah dan berbicara walaupun sudah mengalami pengobatan. Beberapa gejala yang mengiringi sariawan pada lidah tersebut bisa jadi merupakan gejala awal kanker lidah yang membahayakan.