Pada usia kehamilan trimester ketiga yaitu usia antara 7 bulan hingga menjelang persalinan.
Ini merupakan tahap akhir dari proses kehamilan, dimana ibu harus
mempersiapkan fisik dan mental menjelang persalinan dan dapat merawat
kehamilan yang semakin membesar. Ibu hamil seringkali mengeluhkan
kehamilan menjelang persalinan. Kondisi ini membuat ibu kurang fokus
dalam perawatan kehamilan di trimester ketiga. Padahal sama dengan
trimester sebelumnya, ibu hamil pada trimester ketiga membutuhkan
perawatan sehinga janin dapat lahir dengan sehat.
Perubahan
yang dialami ibu hamil diantaranya adalah perubahan kulit wajah lebih
kencang dan halus meskipun tidak melakukan perawatan wajah. Ibu
mengalami produksi cairan vagina yang berubah-ubah dan payudara ibu
hamil lebih kencang untuk mempersiapkan bayi menyusui.
Bahkan ibu
hamil mengalami melunaknya dinding rahim untuk menanam blastosit. Proses
ini akhirnya menghasilkan sumbatan pada saluran mulut rahim dan
menyebabkan ibu mengalami kontraksi meskipun demikian kondisi ini normal
terjadi pada ibu hamil. Sedangkan janin pada trimester ketiga mengalami
proses tumbuh kembang sempurna yang siap menjelang hari kelahiran.
Mengingat pentingnya pada usia kehamilan trimester akhir,pada artikel
kali ini kami akan membantu anda untuk memberikan informasi seputar
perkembangan janin dan ibu pada trimester ketiga selain itu perawatan
yang tepat pada ibu dan janin trimester ketiga sehingga lebih
mempersiapkan persalinan. Berikut adalah tips merawat ibu dan janin
trimester ketiga kehamilan :
Perkembangan dan pertumbuhan ibu dan Janin Trimester Ketiga
- Sebelum
mengenal perawatan yang tepat untuk ibu hamil di trimester ketiga
sebaiknya anda mengetahui terlebih dahulu perkembangan dan pertumbuhan
janin pada trimester ketiga. Pada trimester ketiga perkembangan janin
lebih mengarah pada kemampuan saraf dan otak yang lebih peka terhadap
respon sekitar. Perkembangan janin yang menarik di trimester ketiga
adalah saat janin dapat membuka mata. Ketika sistem saraf otak janin
mulai berfungsi maka janin sudah dapat merespon cahaya di sekitar.
Bahkan janin merasakan sinar yang mengenai matanya dan akan berbalik
untuk menghindarinya. Anda dapat mencobanya dengan mengarahkan cahaya
senter pada kandungan anda.
- Perkembangan janin selanjutnya adalah
mampu beristirahat di siang hari karena tubuh ibu yang terus bergerak
membuat janin terayun di dalam air ketuban yang ada di uterus sehingga
membuat janin nyaman istirahat di siang hari dan pada malam hari lebih
aktif bergerak. Perkembangan janin di trimester ketiga tidak kalah
penting yaitu ketika janin dapat mengatur suhu dimana kemampuan otak
yang optimal dalam pengaturan suhu tubuh akan mencegah janin kedinginan
bahkan lapisan lemak yang akan membantu janin merasakan hangat hingga
persalinan.
- Bahkan perkembangan yang ditunjukan janin pada
trimester ketiga kehamilan adalah saat perkembangan janin yang sangat
penting yaitu 5 indra yang dimilikinya. Janin sudah dapat melihat,
bergerak dengan jari meraba uterus, merasakan cairan ketuban, mendengar
dan juga mencium aroma air ketuban.
- Sedangkan perubahan pada ibu
hamil trimester ketiga semakin terlihat. Ukuran janin yang semakin
membesar membuat ibu tidak nyaman bahkan ibu mengalami beberapa kondisi
yang membuat lelah. Salah satunya perut yang semakin membesar dimana
ukuran uterus mencapai pinggir bagian bawah tulang iga sehingga
pembesaran perut akan menyebabkan puser ibu hamil menonjol.
Selanjutnya
adalah kondisi ibu di trimester ketiga adalah mengalami bengkak dimana
tubuh menyimpan dan menghasilkan cairan selama kehamilan sehingga
beberapa bagian tubuh seperti tumit, kaki dan wajah mengalami
pembengkakan. Ibu hamil dianjurkan untuk banyak mengkonsumsi air putih
dan meninggikan kaki ketika istirahat.
Hal yang selanjutnya adalah
keringat yang meningkat dialami oleh ibu hamil di trimester ketiga.
Peningkatan keringat dialami karena meningkatnya metabolisme tubuh pada
ibu hamil. Bahkan beberapa perubahan lainnya seperti perubahan warna
kulit dan perubahan rambut dan kuku terjadi karena adanya perubahan
hormon. Setelah persalinan akan kembali normal sehingga ibu tidak perlu
cemas.
Perawatan Ibu dan Janin di Trimester Ketiga
Seperti
apa yang diuraikan diatas bahwa ibu dan janin mengalami perubahan di
trimester ketiga. Perubahan pada janin yang berhubungan dengan proses
tumbuh kembang yang semakin sempurna sedangkan pada ibu hamil yang
berhubungan dengan perubahan fisik dan persiapan mental menjelang hari
persalinan.
Sehingga penting untuk ibu hamil yang memasuki
trimester ketiga untuk melakukan perawatan kehamilan. Berikut ini adalah
beberapa perawatan yang dapat dilakukan untuk ibu dan janin di
trimester ketiga :
1. Minum Air putih dan Makanan Berserat Tinggi
Memasuki
trimester ketiga kehamilan ibu hamil seringkali dihadapkan pada masalah
pencernaan seperti sembelit. Meningkatnya hormon progesterone akan
menyebabkan relaksasi otot sehingga usus pada ibu hamil kurang efisien.
Selain itu ukuran uterus yang semakin membesar dan menekan perut yang
menyebabkan ibu hamil di trimester ketiga mengalami sembelit. Kondisi
ini dapat dicegah dengan minum air putih yang cukup setiap hari ,
minumal 6-8 gelas perhari. Selain itu hamil juga sangat dianjurkan
mengkonsumsi makanan yang berserat tinggi seperti buah dan sayur.
2. Olahraga Ringan
Kondisi
kehamilan yang semakin membesar seringkali membuat keluhan berupa
pembengkakan.Meskipun sangat umum terjadi dimana sirkulasi vena dan
peningkatan tekanan vena mengalami gangguan. Gangguan disebabkan karena
adanya tekanan uterus yang semakin membesar.
Ibu hamil disarankan
untuk melakukan olahraga ringan sehingga dapat memperlancar sirkulasi
darah. Olahraga ringan dapat berupa jalan santai di pagi hari atau
melakukan gerakan ringan untuk membuat rileks tubuh sebelum
beristirahat. Ibu dapat menggunakan posisi ke samping ketika berbaring,
menggunakan penyokong ataupun korset sehingga melonggarkan vena panggul.
Selain itu hindari pula menggunakan pakaian yang ketat.
3. Hindari makanan yang mengandung gas
Kondisi
heart burn dan juga kembung sering terjadi pada ibu hamil. Kondisi
heartburn atau rasa panas di dalam perut terjadi ketika kandungan asam
gastric pasa esophagus bagian bawah balik sehingga mengalami rasa
terbakar pada kerongkongan.
Sedangkan perut kembung dapat terjadi
ketika ibu hamil memasuki trimester kedua dan mengalami puncak ketiga
trimester ketiga. Kondisi ini disebabkan karena peningkatan progesterone
pada relaksasi otot polos dan penekanan uterus pada usus besar.
Cara
yang dapat anda lakukan adalah dengan menghindari makanan yang
mengandung gas. Makanan yang mengandung gas seperti tape, durian dan
lainnya akan memperparah kondisi kembung dan heartburn. Hindari juga
makanan yang berlemak dan banyak mengandung bumbu bumbu yang tajam,
begitupula dengan makanan yang digoreng.
4. Sentuhan Suami Untuk Mengatasi Keluhan
Perawatan
ibu dan janin yang seringkali terlupakan adalah sentuhan suami. Taukah
anda bahwa sentuhan suami dapat mengurangi keluhan?Ibu hamil seringkali
mengalami keluhan seperti sakit kepala,pegal, sulit tidur dan
cemas. Dengan peran suami yang senantiasa mendengar, mendampingi maka
ibu hamil diharapkan mendapatkan semangat dan rasa aman sampai menjelang
persalinan berlangsung. Sentuhan yang diberikan suami dapat berupa
elusan, pijat lembut dan pelukan yang menenangkan ibu hamil. Sentuhan
yang diberikan oleh suami selain akan berpengaruh positif pada ibu juga
akan memberikan manfaat untuk janin. Janin dapat merekam dan merasakan
apalagi memasuki trimester ketiga kehamilan. Inilah yang akan membuat
janin berkembang optimal.
No comments:
Post a Comment